Antara Legenda dan Rasa Resep Tahu Gejrot kuliner khas Cirebon


Siapa yang sudah merasakan kelezatan kuliner yang satu ini ? yang sudah pernah merasakannya mungkin tau kekhasan rasa dari tahu gejrot itu sendiri berasal dari kuah nya yang memberikan rasa yang unik tapi nikmat. Bagi yang belum pernah mencobanya silahkan datang sendiri ke cirebon , atau sekarang sudah banyak yang menjajakan tahu gejrot di perkotaan. Dijamin ketagihan, karena saya adalah salah satu orang cirebon yang sangat tergila – gila dengan kuliner khas yang satu ini.
Sumber gambar : Instagram/surakartaculinary



Tahu gejrot adalah salah satu kuliner khas cirebon yang masih banyak di temukan, karena masih banyak pedagang yang menjajakan dagangan ini baik di tempat permanen maupun di jajakan keliling.  Tahu gejrot sendiri biasanya di sajikan diatas cobet yang dibuat dari gerabah dan tanah liat. Dengan bumbu sederhana seperti, cabai rawit , bawang merah yang diulek dan ditambah kuah yang terbuat dari campuran gula jawa dan sedikit kecap. Kemudian ditambahkan irisan tahu diatasnya, ada juga yang menambahkan lontong atau ketupat sebagai pelengkap. Soal level pedas tahu gejrot ini bisa disesuaikan dengan keingan pembeli ya, Untuk saya yang pecinta pedas sekalipun maksimal hanya kuat sampai 3 buah cabai. Karna kalau lebih dari itu rasanya seperti kebakaran.

( Baca juga : 9 Kuliner khas jogja yang sayang untuk dilewatkan )

Kata gejrot sendiri berasal dari bunyi yang ditimbulkan saat kuah keluar dari botol, karena memang biasanya para pedagang tahu gejrot menyimpan kuah dalam botol sehingga saat mengeluarkan kuahnya dengan cara ditekan dan mengeluarkan bunyi “jrot”.

Tapi dibalik rasanya yang enak dan namanya unik tahu gejrot pun tidak lepas dari nilai sejarah bangsa indonesia. Kita tahu bahwa dulu indonesia pernah di jajah oleh beberapa negara, seperti jepang dan belanda. Selain itu sebagai area perdagangan rempah terbesar banyak sekali bangsa lain yang datang ke indonesia dan turut mempengaruhi budaya, dan makanan khasnya. Salah satu nya adalah tahu. Tahu merupakan makanan yang dibawa oleh para orang thionghoa pada zaman dahulu, berasal dari bahasa china dan asal  kata thao yang artinya kedelai dan hu ya yang artinya bubur. Sebelum kemerdekaan, tahu banyak dibuat oleh orang – orang cina dan penduduk pribumi biasanya hanya menjadi buruh pabrik atau membantu menjajakkan dagangan keliling kampung. Salah satu olahan tahu yang di jual adalah tahu gejrot. Setelah perkembangan ekonomi indonesia cukup baik, banyak pengusaha beralih bisnis ke kota – kota besar . Dan bara buruh pribumi lah yang akhirnya meneruskan menjual tahu gejrot sampai sekarang.

Meskipun begitu, tahu gejrot kini sudah menjadi kuliner khas nusantara yang patut kita lestarikan keberadaannya, dan juga kita cintai karena kalau bukan bangsa indonesia sendiri yang mencintai kebudayaan dan kekayaan indonesia maka siapa lagi ?.
Sebenarnya di daerah jawa pada khususnya banyak di jumpai kuliner makanan seperti tahu gejrot. Seperti di malang jawa timur yang memiliki kuliner khas bernama tahu campur, bahan utamanya tahu dan lontong tapi ditambah toge dan kol rebus dan di guyur kuah kacang. Meskipun memiliki benang merah yang sama yaitu tahu, tapi tahu yang digunakan untuk tahu gejrot adalah tahu yang sudah digoreng dan memiliki kulit berwarna coklat yang tipis dan kosong dibagian dalamnya. Orang cerbon biasa menyebut tahu ini dengan nama tahu kopong atau tahu pong yang berarti tidak berisi.

Kuliner yang satu ini pun tergolong ramah dikantong, Harga yang ditawarkan untuk seporsi tahu gejrot berkisar Rp. 8.000 sampai dengan Rp. 15.000. Harga yang cukup terjangkau. Di Cirebon ada banyak sekali tempat yang enak dan terkenal, adalah tahu gejrot pak wardi yang berada di pasar kanoman cirebon. Disini banyak sekali orang datang untuk menikmati tahu gejrot, meskipun dengan tempat yang sangat sederhana. Pembeli hanya duduk di bangku panjang sambil menunggu pesanan.

Kalau kamu ingin mencoba kuliner yang satu ini tapi terlalu jauh untuk datang ke Cirebon, kamu bisa mencoba membuatnya sendiri dirumah. Karena sebenarnya bahan dan bumbu yang diperlukan untuk membuat tahu gejrot ini mudah di dapat.

( Baca juga : Lezatnya Makanan khas makasar ini membuatmu jatuh cinta )

Bahan yang dibutuhkan :

  • 10 buah tahu pong
  • 3 siung bawang merah
  • 1 siung bawang putih
  • 3 buah cabai rawit atau sesuai selera

Bahan kuah :

  • 3 sdm air asam jawa
  • 2 sdm kecap manis
  • 1 sdm kecap asin
  • 100 gram gula merah
  • 250 ml air
  • Garam secukupnya

Cara membuatnya :


  • Pertama – tama kita membuat kuahnya terlebih dahulu, rebus air sampai mendidih kemudian masukkan kecap manis, kecap asin, air asam jawa,  gula merah dan garam secukupnya. Setelah semua larut matikan api dan saring air nya untuk menghilangkan kotorannya. Biarkan dingin
  • Siapkan cobek kecil, ulek bawang merah, bawang putih dan cabai sampai setengah halus kemudian tuangkan kuah gejrot, iris tahu menjadi empat bagian.
  • Tahu gejrot siap dinikmati.

Gimana ? penasaran mencobanya sendiri dirumah. Atau ingin mencoba langsung ke kota Cirebon ?. Temukan kuliner khas cirebon lainnya : NASI JAMBLANG

Selamat Berkuliner Ria,




0 Comments

Mari budayakan berkomentar dengan bijak ya cantik :)