“
Tanah airku tidak kulupakan
Kan
terkenang selama hidupku
Biarpun
saya pergi jauh
Tidak’kan
hilang dari kalbu
Tanahku
yang ku cintai
Engaku
ku hargai “
Judul
: Tanah Airku , Pecipta: Ibu Sud.
Lagu
Tanah Airku merupakan salah satu lagu yang didalamnya terdapat banyak sekali pesan
yang mendalam. Bahkan entah kenapa setiap kali mendengar lagu ini hati saya
seperti meleleh haru. Zaman dulu, lagu nasional banyak diputar di radio bahkan
ditelevisi jadi tak heran anak-anak zaman itu sudah familiar dengan lagu-lagu
nasional, termasuk saya. Di sekolah pun pada saat upacara bendera baik upacara
rutin setiap Senin atau dalam acara tertentu
lagu-lagu nasional juga kerap dinyanyikan oleh paduan suara sekolah.
Jadi mau tidak mau mereka akhirnya menghafalnya diluar kepala.
Sumber gambar : Instagram/qoechingphie |
Sekarang
ini lagu-lagu nasional sudah sangat jarang terdengar, kecuali diacara-acara
kenegaraan atau upacara bendera, itupun tak semua lagu nasional dibawakan hanya
beberapa lagu saja mungkin. Anak-anak lebih menghafal nyanyian dari band atau
penyanyi kesanyangannya daripada lagu-lagu nasional Indonesia. Padahal lagu
nasional sarat akan makna dan bisa menambah rasa cinta terhadap tanah air
Indonesia.
Dulu
karena cintanya terhadap tanah air Indonesia, Para pahlawan rela berkorban jiwa
dan raga untuk membebaskan Indonesia dari para penjajah. Rela mati , bertempur
digaris depan agar anak cucunya nanti bisa hidup dengan tenang tanpa perlu lagi
ditindas dan diintimidasi orang asing yang hanya ingin menguasai Indonesia
untuk kepentingan mereka sendiri. 17 Agustus 1945 bukan hanya tanggal
kemerdekaan. Lebih dari itu, hari Kemerdekaan 17 Agustus 1945 adalah simbol puncak rasa
cinta dan keikhlasan ribuan pahlawan yang rela mati untuk Indonesia. Jadi,
Selayaknya kita sebagai generasi penerus bangsa yang menikmati kemerdekaan dan
hidup dalam keadaan merdeka bisa lebih menghargai jasa para pahlawan, Serta turut serta menjaga tanah air Indonesia.
Berbicara
mengenai cinta tanah air, dizaman modern sekarang ini tentu memiliki makna yang
sangat luas. Mencintai tanah air bukan hanya berarti rela berkorban jiwa dan raga, cinta tanah air
itu bukan selalu harus berada di garis depan dalam pertempuran melawan para
penjajah karena kita sudah merdeka saat ini. Cinta tanah air juga bisa
diartikan melakukan hal yang terbaik sepenuh hati untuk tanah air ini, untuk
Indonesia.
Bentuk Kecintaan
terhadap tanah air dijaman sekarang bisa diimplementasikan diberbagai sektor
kehidupan akan tetapi tujuannya satu, Untuk menjadikan Indonesia lebih baik.
KEHIDUPAN
SOSIAL
Dalam kehidupan sosial,
kecintaan terhadap tanah air bisa dilakukan dengan banyak cara, seperti :
Menghargai
dan menghormati perbedaan yang ada di Indonesia
Indonesia adalah negara
majemuk yang terdiri dari berbagai macam suku, budaya, agama yang tersebar dari Sabang sampai Meraoke. Tercatat menurut sensus BPS tahun 2010 Indonesia
memiliki lebih dari 1.340 suku bangsa. Dan tentu setiap sukunya memiliki kultur
dan adat istiadat tersendiri. Indonesia tidak menggambarkan satu budaya saja,
atau hanya satu agama atau satu suku saja, Indonesia adalah indentitas bersama.
Dalam pidatonya di
Surabaya pada september 1955, Presiden Soekarno yang saat itu menjadi presiden
pertama bagi Indonesia mengatakan bahwa Indonesia adalah wadah pemersatu
keberagaman dari semua penduduknya. Wadah dimana setiap orang, baik yang
beragama Islam, Katolik, Kristen Protestan, Hindu-Bali dan lainnya bisa
diterima oleh setiap orang. Karena bapak presiden kita tau betul, bahwa
Indonesia terbentuk dari keberagaman itu sendiri.
Jadi sudah sepatutnya
kita untuk saling menghormati perbedaan yang ada di Indonesia, saling
menghargai dan meyangayi satu sama lain sebagai saudara sebangsa dan setanah
air. Serta tidak membeda-bedakan orang lain
berdasarkan suku, agama, kelompok. Karena pada dasarnya kita adalah
satu, Indonesia.
Menjaga
kesatuan dan persatuan antar sesama
Ketika masyarakat mampu
untuk saling menghargai dan menghormati perbedaan yang ada, maka tentunya akan
mempererat rasa persatuan dan kesatuan antar sesama. Saling bantu dan saling
menjaga menjadikan lingkungan kondusif dan aman dari berbagai serangan
hoax, sara atau tindakan lainnya yang
memecah belah masyarakat.
![]() |
sumber gambar : Pinterest |
Dijaman modern seperti
ini, penjajahan tidak lagi berbentuk fisik. Tapi lebih jauh dari itu, diera
modern penjajahan dilakukan pada akal, emosi bahkan kehidupan secara langsung
tanpa kita sadari.
Rakyat kita begitu
mudahnya dipengaruhi oleh isu-isu perpecahan, padahal jelas bahwa semboyan
negara kita adalah Bhineka Tunggal Ika, yang artinya berbeda-beda tapi tetap
satu juga. Tapi nyatanya, sejak jaman penjajahan Belanda dulu rakyat Indonesia
dengan mudahnya saling menyerang satu sama lainnya hanya karena diiming-imingi
segelintir kekuasaan dan harta. Inilah strategi adu domba yang sukses dilakukan
oleh Belanda kepada rakyat kita pada masa itu. Dan setelah lebih dari 73 tahun
Indonesia merdeka, Ironisnya kita masih memiliki mental yang sama.
Untuk merubahnya,
dibutuhkan kemauan yang tulus dari dalam hati , belajar menghormati perbedaan
yang ada, menjalin hubungan yang erat dan saling mengasihi dalam kehidupan
bermasyarakat. Dan itu semua bisa dilakukan berawal dari diri sendiri.
BUDAYA
Seperti yang sudah
dikatakan sebelumnya bahwa Indonesia memiliki lebih dari 1.340 suku yang
tersebar dari Sabang sampai Merauke. Dan tentunya setiap suku tersebut memiliki
kebudayaan khas yang berbeda disetiap tempat. Baik bahasa, makanan khas, baju
adat daerah, nyanyian , dan bahkan gaya hidup masyarakatnya. Tak heran kalau
UNESCO (United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization)
menyebut Indonesia sebagai negara super power dalam bidang budaya. Karena tidak
ada negara manapun didunia yang memiliki kekayaan budaya yang beragam seperti
Indonesia. Sayangnya, dari ratusan budaya Indonesia yang kita miliki hanya 17
budaya yang diakui UNESCO sebagai budaya asli milik Indonesia.
![]() |
sumber gambar : Pinterest |
Mencintai tanah air
juga berarti mencintai semua budaya yang ada di Indonesia. Jadi kita sebagai
gernerasi penerus bangsa memiliki kewajiba untuk menjaga dan mengangkat budaya
Indonesia ke mata dunia dengan cara :
Bangga
dengan budaya Indonesia
Berkembangnya teknologi
membuat semua orang dapat dengan mudah berbagi dan mengakses informasi dari
berbagai belahan dunia hanya dengan handphone atau PC. Selain itu masuknya
berbagai produk luar ke Indonesia juga ikut mempengaruhi gaya hidup orang-orang
jaman sekarang ini. Pada akhirnya sedikit demi sedikit mengakibatkan budaya Indonesia
tersisihkan oleh oleh serangan budaya asing dari berbagai sektor.
Contoh kecilnya saja,
generasi muda jaman sekarang lebih mencintai musik barat atau musik luar negeri
lainnya daripada musik khas Indonesia. Padahal Indonesia memiliki musik khas
yang unik dan kental akan budayanya, banyak turis datang ke Indonesia hanya
untuk belajar dan mengenal alat musik Indonesia tapi kita sebagai generasi
penerus malah mengabaikannya.
Selain itu, banyak generasi muda di era
modern sekarang ini menggunakan bahasa gaul buatan mereka sendiri yang tidak
sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang benar. Padahal diluar negeri sana
bahasa Indonesia merupakan salah satu bahasa yang banyak dipelajari di beberapa
Universitas, seperti Hankuk University di Korea Selatan, University of
Shouthern dan Tokyo University of Foreign Studies di Jepang. Tidak hanya
belajar bahasa Indonesia, mereka juga belajar tentang budaya yang ada di
Indonesia. Mereka faham betul bahwa kebudayaan Indonesia adalah bagian dari
kebudayaan dunia yang harus dilestarikan.
Jadi, kita sebagai anak bangsa seharusnya
merasa bangga dengan kekayaan budaya yang dimiliki oleh negara kita karena
mereka yang bukan dari Indonesia pun sangat antusias ingin mempelajari budaya
kita.
Ikut
melestarikan budaya Indonesia baik secara langsung maupun tidak langsung
Sebagai warga negara
kita juga harus berperan aktif melestarikan budaya Indonesia dengan berbagai
cara tentunya sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. Contohnya seperti saya
yang suka menulis blog, dengan mengenalkan budaya Indonesia dari sektor kuliner
yang yang sangat kaya dan sangat beragam. Atau mungkin anda seorang musisi,
juga bisa membuat aransemen lagu dari alat musik Indonesia dan mengenalkannya
pada dunia. Atau mengenalkan budaya Indonesia dengan fashion yang dipadukan dengan kain adat khas dari berbagai daerah
di Indonesia. Beberapa fashion designer
dari Indonesia seperti Dian Pelangi, Vivi Zubaedi, Yurita Puji dan Agus Lahinta, dan desaigner lainnya juga ikut serta melestarikan budaya Indonesia dan sekaligus mengenalkan budaya Indonesia kepada dunia lewat
karya-karyanya.
Ada banyak hal yang
dapat dilakukan untuk melestarikan kebudayaan Indonesia, coba tanyakan pada
diri sendiri apa yang bisa saya lakukan untuk Indonesia.
Belajar
tetang keanekaragaman budaya Indonesia
Mungkin kita hanya
terlahir dari keturunan satu atau perpaduan dua suku di Indonesia, tapi tidak
lantas kita hanya mengenal dan melestarikan suku tersebut.
Belajar mengenal
keanekaragaman suku di Indonesia bermanfaat bukan hanya untuk diri sendiri
sebagai sarana menambah wawasan, tapi juga untuk negara. Kepunahan tradisi
daerah saat ini dikarenakan minimnya jumlah generasi muda yang melestarikan
budaya atau tradisi tersebut karena dianggap kuno atau sudah ketinggalan jaman.
Akhirnya budaya yang ada semakin hari semakin menghilang bahkan dari tempat
asalnya karena tidak ada yang meneruskan.
SEKTOR
EKONOMI
Tidak hanya dalam
kehidupan sosial dan budaya, kecintaan terhadap tanah air Indonesia juga
seharusnya tercermin dalam prilaku kehidupan ekonomi sehari-hari. Karena
bagaimanapun perekonomian suatu negara juga menjadi satu hal yang tidak bisa
dipandang sebelah mata. Dikutip dari CNBC Indonesia pada Februari 2018,
Indonesia masuk kedalam 20 negara yang memiliki ekonomi yang kuat ditinjau dari
nilai PDB (Produk Domestik Bruto). Indonesia berada di urutan ke-16 dengan
jumlah nilai PDB sekitar US$ 4.940 miliar. Oleh itu kita sebagai warga negara
dan juga konsumen, diharapkan mampu mendukung perekomian indonesia dengan cara :
Membatasi
penggunaan produk import
Saat negara mengalami
kondisi surplus negatif, dimana nilai impor lebih besar daripada nilai ekspor.
Maka negara tersebut akan mengalamin inflasi atau melemahnya nilai tukar mata
uang rupiah terhadap Dolar Amerika. Dan yang terjadi kemudian adalah kenaikan
harga produk yang tak terkendali dipasaran.
Oleh karena kita
sebagai pelaku ekonomi sebaiknya membatasi penggunaan barang-barang import,
baik produk mentah maupun produk barang jadi.
![]() |
sumber gambar : Pinterest |
Menggunakan
produk lokal Indonesia
Masih banyak orang yang
beranggapan bahwa produk impor lebih baik daripada produk lokal Indonesia.
Padahal banyak juga produk Indonesia yang sudah diakui dunia karena kualitas
dan nilai seninya yang tinggi.
Pemikiran seperti
inilah yang harus dirubah dari masyarakat sekarang ini. Menggunakan produk
lokal asli Indonesia tidak hanya bermanfaat bagi kita sebagai pembeli yang
mengguakan barang/jasanya, tapi juga untuk penjual dan masyarakat di sekitar
tempat usaha. Karena dengan suburnya usaha lokal diharapkan mampu menyerap
sumber daya manusia disekitarnya. Selain itu juga produk-produk lokal yang
dijual keluar negeri bisa menjadi pemasukan bagi negara itu sendiri.
Jadi menggunakan produk
lokal Indonesia adalah salah satu langkah yang baik untuk membangun ekonomi
baik dari sisi pengusaha maupun untuk negara.
Menggunakan
Rupiah dalam transaksi pembayaran
Setiap orang yang
melakukan transaksi pembayaran diseluruh wilayah Indonesia diwajibkan
menggunakan mata uang Rupiah. Hal ini sesuai dengan Undang – Undang No. 7 tahun
2011 tentang Mata Uang. Di dalam
Pasal 23 ayat (1) diatur bahwa rupiah menjadi alat pembayaran atau penyelesaian
kewajiban dalam transaksi keuangan di dalam negeri. Namun, ketentuan dalam UU
itu mengecualikan adanya penerimaan rupiah dalam hal adanya keraguan atas
keasliannya. Hal ini juga kembali ditegaskan dalam Peraturan BI No.
17/3/PBI/2015. Sebagai lembaga Keuangan negara, BI memiliki tugas yang penting
dalam menjaga nilai rupiah ini tetap stabil dipasaran.
LINGKUNGAN
Sebagai warga negara
dan wujud cinta tanah tanah air Indonesia, kita memiliki peranan penting dalam
menjaga kelestarian Alam Indonesia. Karena memiliki iklim yang tropis,
Indonesia menjadi surga bagi para hewan dan tumbuhan. Ada banyak sekali tempat
di Indonesia yang menyuguhkan keindahan alamnya mulai dari hutan, pegunungan,
patai, dunia bawah laut, serta keanekaraman flora dan faunanya. Tak heran
banyak wisatan mancanegara yang datang ke Indonesia untuk menikmati keindahan
alamnya.
Tapi yang sangat disesali adalah ada banyak sekali kerusakan alam yang disebabkan oleh para oknum yang tidak bertanggung jawab, seperti penebangan hutan secara liar, tercemarnya air laut atau sungai akibat limbah pabrik dan sampah yang akhirnya merusak ekonsistem lingkungan.
![]() |
sumber gambar : Pinterest |
Tapi yang sangat disesali adalah ada banyak sekali kerusakan alam yang disebabkan oleh para oknum yang tidak bertanggung jawab, seperti penebangan hutan secara liar, tercemarnya air laut atau sungai akibat limbah pabrik dan sampah yang akhirnya merusak ekonsistem lingkungan.
Padahal, Menjaga
kelestarian alam memiliki banyak sekali manfaatnya dalam hidup. Baik untuk diri
sendiri, orang lain, lingkungan bahkan untuk negara kita. Dengan menjaga
kelestarian alam diharapkan kedepannya Indonesia dapat menjadi negara yang
sehat dan Asri untuk ditinggali dengan cara :
Tidak
membuang sampah sembarangan,
Saat acara ASEAN games
2018 lalu, ada sedikit pristiwa yang
sebenarnya cukup membuat linu yaitu ketika para supporter asal jepang memunguti
sampah di Area Stadion. Ironinya, kenapa bukan kita yang melakukan hal tersebut
sebagai tuan rumah.
Kebiasaan membuang
sampah sembarang memang menjadi satu hal yang masih sulit dirubah oleh
masyarakat Indonesia. Banyak orang masih menyepelekannya, padahal sampah yang
berserakan selain merusak keindahan juga menyebabkan pencemaran lingkungan.
Meskipun pemerintah
daerah sudah membuat sebuah peraturan tentang larangan membuang sampah
sembarangan lengkap dengan ancaman denda untuk pelanggarnya, tetap saja tidak
membuat kita sadar atau bahkan sekedar takut.
Perlunya edukasi
menyeluruh tentang larangan membuang sampah sembarangan keseluruh lapisan
masyarakat memang perlu digalakkan lebih keras. Kita sebagai warga negara yang
mencintai Indonesia sebagai tempat hidup harusnya ikut menjaga lingkungan kita
sebagai wujud rasa terimakasih. Dan banyak hal lain yang bisa dilakukan seperti :
- Membatasi penggunaan plastik dan beralih menggunakan wadah yang bisa dipakai ulang,
- Melakukan reboisasi pada hutan gundul. Cintai Hutan, Selamatkan Kehidupan
- Melakukan pemisahan sampah organik nonorganik secara mandiri
- Menggunakan sarana transportasi umum dalam berpergian guna mengurangi polusi udara
- Menggunakan air bersih secukupnya
- Hemat Lisrik
Selain hal-hal yang
bisa kita lakukan sendiri diatas, kita juga bisa mengajak para generasi muda
penerus bangsa untuk belajar mencintai Indonesia. Dengan begitu diharapkan
muncul rasa nasionalisme yang tinggi dan rasa cinta terhadap tanah air.
Untuk menumbuhkan rasa
cinta tanah air dapat dilakukan dengan hal-hal sederhana seperti menceritakan
kisah para pahlawan yang ada di Indonesia diharapkan dapat membangkitkan rasa
nasionalisme pada jiwa anak-anak sebagai generasi penerus bangsa. Menceritakan
kisah para pahlawan juga mengajarkan nilai-nilai kehidupan karena tentu pada
setiap cerita memilki tujuan yang ingin disampaikan.
Bersyukurnya, sekarang
ini banyak produser film dan Penerbit yang menyajikan kisah para pahlawan
Indonesia. Tentu selain menjadi hiburan, film dan buku ini juga menjadi sarana
pembelajaran bagi generasi penerus bangsa. Semoga kedepannya, Industri film
maupun buku lebih banyak mengangkat kisah hidup para pahlawan dari berbagai
daerah dari Sabang sampai Merauke. Agar bisa mengenal dan belajar bagaimana
para pahlawan berjuang untuk tanah air tercintanya.
Selain itu kita juga
dapat mendukung adik-adik kita dalam berbagai keterampilan yang dimiliki untuk
mengikuti perlombaan skala internasional agar dapat mengharumkan nama bangsa
Indonesia dimata dunia.
Jadi, Sebagai bentuk rasa cinta kita dapat
melakukan apapun yang kita bisa, untuk tanah air
Indonesia.
Salam Jaya Indonesiaku
Referensi :
Tulisan ini dibuat untuk memenuhi tantangan :
#OneDayOnePost
#ODOP_6
#nonfiksi
3 Comments
Saya baca panjang-panjang begini, saya sangkain Mbak Silvie lagi ikutan lomba. Ternyata one day one post tho..
ReplyDeleteHahahaaa...
DeleteEmang awalnya buat lomba kak,
Eh aku ketiduran,
Lewat deh deadlinenya..
Yasudahlah jadi post dimari aja..
Kok tauuuuuuaaann sih,
Mbah dukun ya ?
Heheheheh
Jadi semakin berkaca diri dan introspeksi diri bahwa kita itu sama dan hidup di tempt yang sama, kita tidak bisa tanpa mereka dan saling membutuhkan satu sama lain. Andai saja emosi dan keegoisan itu bisa diredam mungkin kita bisa menjadi negara dengan bangsa yang terkuat...
ReplyDeleteMari budayakan berkomentar dengan bijak ya cantik :)